THE EFFECT OF APPLYING SYNECTIC MODEL ON THE STUDENTS’ ACHIEVEMENT IN WRITING DESCRIPTIVE TEXT.PDF
Model sinectic dalam penulisan adalah pendekatan kreatif yang melibatkan pemikiran asosiatif dan pemecahan masalah. Model ini dikembangkan oleh William J.J. Gordon dan disesuaikan untuk digunakan dalam penulisan oleh George M. Prince. Konsep utama dari sinectic model adalah menggabungkan elemen-elemen yang tidak terkait secara tradisional untuk menciptakan ide-ide baru.
Pertama, dalam model ini, penulis diminta untuk mengidentifikasi masalah atau topik yang ingin dijelajahi. Misalnya, jika topiknya adalah keberlanjutan lingkungan, penulis dapat mencari pertanyaan atau aspek yang menarik perhatian mereka.
Kedua, penulis harus mengumpulkan bahan yang relevan dengan topik tersebut. Ini bisa berupa artikel, studi kasus, atau informasi terkini tentang keberlanjutan lingkungan. Tujuannya adalah untuk memahami lebih dalam tentang topik yang dipilih.
Ketiga, penulis diminta untuk mengasosiasikan elemen-elemen yang mungkin tidak terkait dengan topik tersebut. Misalnya, bagaimana konsep seni dapat terkait dengan keberlanjutan? Ini dapat membuka pintu untuk ide-ide yang unik dan segar.
Keempat, penulis diberi tantangan untuk menggabungkan asosiasi-asosiasi tersebut menjadi kerangka tulisan yang kreatif dan informatif. Hal ini dapat mencakup menyusun argumentasi atau memberikan solusi inovatif terkait dengan topik.
Terakhir, penulis meninjau kembali tulisannya, memastikan bahwa ide-ide yang dihasilkan sesuai dengan tujuan penulisan awal dan memberikan kontribusi berharga terhadap pemahaman pembaca tentang topik tersebut.
Dengan menerapkan sinectic model, penulis dapat memperluas cakupan kreativitas mereka dan menghasilkan tulisan yang inovatif dan memikat pembaca
SILAHKAN KLIK TOMBOL DOWNLOAD DI BAWAH INI DAN DAPATKAN FILENYA!!
